Kunjungan Setiausaha Politik Menteri Malaysia Diterima Gubri Abdul Wahid
Gubri Abdul Wahid.(Poto/ist).
Pekanbaru, Satuju.com - Kunjungan silaturahmi dari Setiausaha Politik Menteri Undang-Undang dan Parlimen Malaysia, Dato Sri H Syed Hamzah Bin Syed Paie Al Yahya diterima Gubernur Riau (Gubri), Abdul Wahid. Pertemuan ini berlangsung hangat dan penuh keakraban di Kediaman Gubernur Riau, Kota Pekanbaru, Senin malam (9/6/2025).
Dalam perayaannya, Gubri Abdul Wahid menyampaikan rasa bahagia atas kedatangan tamu dari Serawak yang dianggap sebagai saudara serumpun. Kebahagiaan semakin lengkap dengan kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) yang turut hadir dalam pertemuan tersebut.
“Hari ini hati kami sangat senang dengan kehadiran tamu dari serawak. Dan tambah senang lagi karena ada kehadiran tuan guru kami, Ustaz Abdul Somad yang ikut hadir,” ujar Wahid.
Gubri berharap, pertemuan ini menjadi awal dari hubungan baik yang lebih erat antara Provinsi Riau dengan Negeri Serawak. Ia menekankan pentingnya mempererat silaturahmi dan kerja sama antar sesama rumpun Melayu.
"Mudah-mudahan pertemuan ini mengawali hubungan Provinsi Riau dengan negeri serawak, mudah-mudahan terjalin selalu hubungan yang baik," harapnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa, menjelang hari jadi Provinsi Riau pada 9 Agustus mendatang, Wahid mengungkap rencana untuk mengundang seluruh rumpun Melayu di Provinsi Riau dalam acara besar yang diberi nama pertemuan serumpun melayu.
“Acara ini sejalan dengan tagline Riau, Merawat Tuah Menjaga Marwah, Takkan Melayu Hilang di Bumi,” ungkapnya.
Sementara itu, Dato Sri H Syed Hamzah tampak haru saat menyampaikan Perayaannya. Ia bahkan tak kuasa menahan air mata ketika mengingat pesan Ustaz Abdul Somad dalam dialog bersama Prabowo Subianto pada momen Pilpres 2019 lalu.
Momen yang paling menyentuhnya adalah ketika UAS menghadiahkan kepada Prabowo tasbih dan minyak wangi, disertai pesan untuk mendengarkan nasehat ulama dan menebar kebaikan bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Mudah mudahan semangat dakwah yang ada pada UAS yang dipesankan nabi untuk mekar dalam jiwa dzuriat kita. Bukan hanya darah nabi yang mengalir dihati kita, tapi semangat perjuangan yang rasul kehendaki dalam setiap ummatnya,” jelasnya.
"UAS telah memberi pada kita contoh yang jelas tentang apa yang harus kita ambil, dalam kehidupan kita. Siapapun kita, semoga dengan pekerjaan yang kita laksanakan hari-hari, dapat membawa kepada Allah dengan namun keadannya," imbuhnya.
Ia juga berharap ukhuwah yang terjadi malam itu menjadi saksi persaudaraan di hari akhir. Ia menutup Perayaannya dengan doa agar setiap langkah yang diambil di tanah Riau diberkahi dan membawa kedekatan kepada Allah.
“Mudah mudahan setiap langkah kami ditanah ini diberkahi Allah, semakin didekatkan pada Allah, dan ukhuwah ini menjadi Saksi nantinya dihari akhir,” sebutnya.
“Terima kasih atas jamuannya malam ini, keakraban yang kami rasakan ,benar-benar memenuhi rohani kami. Inshaalah kita akan berjumpa lagi,” tandasnya.

