Reuni Tak Menghapus Tanda Tanya: Pentingnya Transparansi Ijazah Pejabat Publik

Ilustrasi.(Poto/net).

Penulis: Damai Hari Lubis, Pengamat KUHP (Kebijakan Umum Hukum dan Politik) 

Satuju.com - Kedatangan Jokowi di acara reuni Fakultas Kehutanan ke 45 UGM (26/7/2025) langsung diterima pihak kampus hingga para alumni. Jokowi hadir di lokasi reuni di Fakultas Kehutanan UGM sekitar pukul 10.19 WIB.

Saat Reuni Jokowi menyatakan:

"Jadi ijazahnya sulit dicari-cari salahnya, belok ke skripsi, skripsinya juga palsu. Skripsi itu dosen pembimbing skripsi saya itu Prof Dr Ir Achmad Soemitro, kemudian waktu itu diuji oleh Ir P Burhanudin dan Pak Sofyan Warsito, Ir Sofyan Warsoto, diuji ada pengujinya. Diragukan lagi,"

Akhirnya berbagai komentar hukum (ilmiah) pun sampai dengan guyonan, muncul terhadap kehadiran Jokowi di acara Reuni ke 45 ini, di tengah kemelut tudingan 'Ijazah Jokowi Palsu' dan laporan Jokowi dan Jokowi lovers kepada beberapa aktivis, eks Presiden RI ke 7 yang kini menjadi pejabat publik di Danantara; bahwa "reuni bukan sebagai alat bukti hukum keaslian ijazah" dan ada juga menjawab “Kunjungan tadi (reuni) tidak mengubah apa pun hasil hipotesis sebelumnya, skripsi 99,9 persen palsu, tidak akan bisa terbit ijazah asli,”

Dan selebihnya menanggapi "lelucon publik" netizen diberbagai medsos, diantaranya sayembara matematik:

"Kuis :

Jika Saya masuk kuliah tahun 1980 dan lulus tahun 1985. Tahun berapa mengadakan reuni ke-45?

Jawab :

Anda masuk kuliah tahun 1980 dan lulus tahun 1985.
Reuni ke-45 jika dihitung dari tahun kelulusan yaitu 1985.

Tahun 1985 + 45 = 2030

Jadi, reuni ke-45 fix akan diadakan pada tahun 2030..

Pesan Moral :

Selicin, selicik, secerdik setting apapun yang dibuat untuk meyakinkan publik, tetap aja ada kejanggalan dan jejak yang terbaca meski tak disadari.

Ingat, tak ada kejahatan & gambaran yang benar-benar sempurna."

Namun Reuni durasi tahun reuni bisa jadi, dihitungnya pakai template 2025-1980 =45 

Tapi yang namanya reuni itu tentunya diadakan setelah izin bukan saat masih kuliah. Paling cepat reuni diadakan tahun 1985 dengan estimasi 4 tahun kuliah selesai di 1984. Sementara kata Jokowi, dirinya Lulus tahun 1985?

Secara logika, memang patut dipertanyakan, "apa iya reuni sudah terjadi pada 80 sd 85?" Reuni terjadi saat perkuliahan masih berlangsung? Tiap hari ketemu. Reuni apa ini, tak lazim bukan? Namun bisa jadi Panitia Reuni lupa pola penjumlahan (matematis).

Atau untuk menguak dan mencari kebenarannya, tidak boleh menilai negatif pelaksanaan niat silaturahim (reuni), selebihnya publik yang penasaran tentu butuh klarifikasi, bertanya langsung kepada Ketua Panitia Penyelenggara Reuni ke 45 (1980-1985) Fakultas Kehutanan UGM atau setidak-tidaknya menghubungi rekan kuliah Jokowi "sesama" jurusan Tekhnologi Kayu yang mungkin hadir saat reuni (Sabtu, 26/7/2025).