Dumai, Satuju.com - Sebanyak 22 atlet yang diikutsertakan di ajang Kejuaraan Sirkuit Karate 3rd Open dan Festival se-Provinsi Riau yang digelar di Aula Komplek Dumai Center, Sabtu (9/8/2025) semuanya berhasil membawa medali.

Pelatih Ken Karate Club Pedro Sitohang SDN 019 itu mengaku bangga, mampu membawa siswa dalam kompetisi yang memperebutkan Piala Dandim 0320/Dumai dan Piala Pembina TAKO Dumai.

"Tentunya kami sangat berterima kasih atas semua dukungan yang diberikan. Kami berharap, melalui Kegiatan ini  mampu menjadi sarana pendidikan dalam membentuk karakter generasi yang berjiwa sportif dan disiplin," kata Pelatih Ken Karate Club Pedro Sitohang SDN 019 kepada awak media, Senin 11 Agustus 2025.

Alifa Pembayun Prabowo siswa kelas 4 SDN 019 turut menorehkan prestasi pada Kejuaraan tersebut. 

Pembayun sapaan akrab putri Adityo dan Iis Istikomah itu berhasil meraih Juara 2 Kumite usia dini +25 kg putri. 

Menurut Pedro, sosok Pembayun merupakan atlet yang memiliki bakat khusus dan perlu mendapatkan apresiasi.

"Pembayun ini cepat memahami materi yang diberikan. Saya yakin kedepan akan menjadi atlet yang berprestasi," paparnya. 

Dalam melatih atlet, Pedro menerapkan strategi pendalaman pada karakter masing-masing. 

Sebab kata pelatih yang baru saja diangkat menjadi PPPK ini, setiap atlet yang dibina mempunyai bakat yang berbeda. 

"Sehingga perlu ada pendekatan secara personal. Kalau Pembayun ini kan cepat nangkapnya jadi memang agak berbeda dengan yang lain. Hanya saja perlu latihan secara terus menerus untuk meningkatkan keterampilan yang dimiliki," pungkasnya. 

 Dandim 0320/Dumai Letkol Inf Ronald Manurung, S.Sos saat membuka 

Dandim berharap, melalui olahraga karate, dapat membentuk generasi muda yang kuat, berdisiplin tinggi, serta menjunjung nilai sportivitas. 

"Inilah modal penting untuk membangun masa depan bangsa,” ujar Letkol Inf Ronald Manurung. 

Digelar dalam Rangka HUT RI

Kejuaraan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. 

Acara dibuka secara resmi oleh Letkol Inf Ronald Manurung, S.Sos (Dandim 0320/Dumai). 

Dalam sambutannya, Dandim menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pertandingan, tetapi juga sarana membentuk karakter generasi muda yang berjiwa sportivitas, disiplin, dan hormat.

Menurut Dandim, kejuaraan ini menjadi wadah silaturahmi antar-perguruan karate di Riau sekaligus memacu semangat atlet untuk berprestasi hingga tingkat nasional bahkan internasional.

Ketua FORKI Kota Dumai Monang M. Simanungkalit, S.Sos menyampaikan, ajang ini diikuti oleh berbagai perguruan karate dari seluruh daerah di Provinsi Riau. 

"Selain menjadi kompetisi resmi, kegiatan ini juga mempererat hubungan antar-atlet dan pelatih di seluruh wilayah," pungkasnya.