CALON KEPALA SEKOLAH SMKN 1 BONTANG MELAKSANAKAN RPK – IHT TENTANG AKUN BELAJAR
Bontang, Satuju.com- 30 Nopember 2021, Setelah melewati seleksi calon kepala sekolah, dimulai dengan seleksi, seleksi substansi dan saat ini adalah proses diklat. Ada sejumlah 105 calon kepala sekolah SMA/SMK/SLB se-Kaltim berproses dalam masa diklat yang dilalui mana yang dilalui dari On the Job Training 1 – In Servis Training 1 – On the Job Training 2 yang mana calon kepala sekolah (cakep) Tugas melaksanakan OJT 2 yaitu Rencana Proyek Kepemimpinan (RPK), Kajian Managerial (KM) dan Peningkatan Kompetensi (PK) di sekolah magang 1 dan 2. Terakhir alias nada In Servis Training 2 sesuai jadwal 23/12/2021. Kali ini salah satu calon kepala sekolah SMKN 1 Bontang Anugrah melaksanakan kegiatan IHT. In House Training adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh sebuah sekolah dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dan tendik.
IHT dilaksanakan selama 4 hari dengan skema kegiatan hybrid learning dengan memadukan luring dan dare yaitu 30/11/2021 – 01/12/2021 secara luring dan 02/12/2021 -02/12/2021 secara berani. Dihadiri oleh 45 peserta diklat dari kalangan guru adaptif, normative, BK/BP dan guru praktik SMKN 1 Bontang.
Kasman Purba dalam sambutannya menambahkan bahwa “dengan adanya akunbelajar.id ini guru SMKN 1 Bontang dalam pemanfaatan media pembelajaran kreatif inovatif, yang mana selama ini dalam kegiatan pembelajaran”.
Acara dibuka oleh Sorang Ajang menyampaikan apresisasi kegiatan IHT calon kepala sekolah yang ada di SMKN 1 Bontang yang ada 3 orang, Anugrah, Wahyu Juli dan Arif Munawar, semuanya kami banggakan sekaligus membuka acara IHT dengan khidmat.

Ditambahkan Anugrah bahwa kegiatan IHT kali ini bertujuan untuk memberi manfaat buat sekolah utamanya para guru untuk meningkatkan kompetensi dalam pemanfaatn media pembelajaran untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran berani dimasa pandemi covid-19,"jelasnya.
Acara semakin seru dengan pembagian doorprice kepada 3 guru yang berhasil menjawab dengan benar saat acara sosialisasi IHT. Diserahkan langsung oleh pengawas sekolah, kepala sekolah dan narasumber.
Pada kegiatan IHT ada produk yang dihasilkan berupa perangkat pembelajaran yang disesuaikan dengan penggunaan akun belajar hybrid learning. Sehingga dapat membuat pembelajaran yang menyenangkan dimasa pandemi ini tentunya.**

