Abrasi di Desa Bantansari Makin Parah, Warga Soroti Lambannya Tindakan Pemkab Bengkalis

Abrasi di Desa Bantansari

Bengkalis, Satuju.com – Abrasi di Desa Bantansari, Kecamatan Bengkalis, kembali menjadi sorotan masyarakat setelah video yang memperlihatkan kondisi pesisir yang kian parah viral di media sosial. 

Video tersebut diunggah melalui akun TikTok @abi_salwa dengan caption: “Abrasi di Desa Bantansari makin parah, Pemkab Bengkalis adem ayem saja, giliran ada kepentingan politik berhamburan semua janji manisnya.”

Beberapa netizen turut menyoroti masalah ini melalui kolom komentar.

@Dharma Lingam menulis bahwa abrasi di Tanjung Mayat, Jangkang, rata-rata mencapai 6 hingga 10 meter dalam setahun. Sementara @Rehan Meliando menyinggung penebangan kayu bakau dan kayu lain di tepian pantai yang memperparah kondisi abrasi.

Seorang pengguna lain, @Pucuk Knuduk, menyoroti dampak jangka panjang, dengan prediksi pesisir bisa “serempih pulau” dalam 20 hingga 30 tahun ke depan jika tidak ada tindakan nyata.

Masyarakat berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk menanggulangi abrasi yang mengancam permukiman dan lahan pertanian di pesisir Desa Bantansari. Hingga berita ini diturunkan, Pemkab Bengkalis belum memberikan tanggapan resmi terkait sorotan warga dan video viral tersebut.