Dianggap Mengganggu Persiapan Atlet untuk Porprov X Riau,
Ketua KONI Inhu : "Semoga Tidak Ada Perubahan Jadwal Tanding dan Venue Lagi"
Ketua KONI Kabupaten Inhu
SATUJU.COM PEKANBARU - Ajang Pekan Olahraga Provinsi Riau (Porprov) X Riau Kuansing 2022 akan digelar pada Bulan November mendatang di Kabupaten Kuantan Singingi sebagai Tuan Rumah.
Beberapa Cabor yang akan di perlombakan di Porprov X Riau ini berbagai macam Cabor dari seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau telah mempersiapkan Atletnya untuk tampil di Ajang 3 Tahunan tersebut.
Namun, perhelatan Porprov X Riau yang tinggal menghitung hari itu, banyak menuai kontrofersi, mulai dari perpindah - pindahan Venue, Adanya beberapa Cabor yang dihilangkan, hingga Jadwal Pertandingan yang berubah - ubah membuat beberapa persiapan Cabor terganggu.
Panitia Besar (PB) Porprov X Riau 2022 Kuansing pada Hari Senin (24/10/2022) kembali mengeluarkan Surat pemberitahuan Perihal Revisi Lampiran Perubahan Jadwal dan Venue Pertandingan pada Cabor Bola Basket yang tertuju pada KONI Seluruh Kabupaten Kota se-Riau tentang perubahan Jadwal dan Venue Pertandingan.
Ketua Umum KONI Kabupaten Inhu, Supri Handayani SE saat dihubungi Tim Satuju.com menjelaskan beberapa Jadwal memang banyak berubah dan ada juga yang Pindah Venue. Salah satunya Cabor Panjat tebing yang Venuenya pindah ke Kabupaten Inhu karena lebih memadai dan Siap.
"Alhamdulillah ketika di amanahkan untuk menjadi tempat pelaksanaan tentu kami sangat siap. Karena menurut TD Panjat Tebing venue kami yang paling siap, untuk sumber dayanya juga sangat siap karna Pemkab Inhu Mensupport dengan serius kegiatan ini dan tadi siang diadakan Rapat yg dipimpin langsung oleh Sekda Inhu dan dihadiri oleh pimpinan OPD dilingkaran Pemkab Inhu, Kodim, Polres,"ujar Supri kepada Satuju.com melalui Telpon Selulernya. Kamis (27/10/2022).
Ia juga menambahkan, bahwa perubahan jadwal dan venue pertandingan jangan di Ubah-Ubah lagi, karena waktu persiapan sudah sangat sedikit, karena akibatnya akan sangat berefek ke Atlet Pelatih, dan seluruh KONI di Kabupaten/Kota se-Riau.
"Kita berharap ini adalah keputusan Final dan tidak ada yang di ubah lagi, karena mengingat waktu sudah tidak memungkinkan, awalnya kita semua keberatan terkait kebijakan tersebut. Cuman kalau untuk kebaikan bersama dan lancarnya Ajang ini, tentu kita setujui bersama,"pungkasnya.
(Ar)

