PHR 'Buas', KETUM IMM RIAU Bersikap

Pekanbaru, Satuju.com - Kembali terjadi kecelakaan kerja di PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR), Jumat siang (24/2/2023). Dalam insiden itu, tiga pekerja diduga merupakan karyawan PT. PPLI meninggal dunia. Foto-foto yang beredar mengungkap penampakan ada tiga jenazah pekerja sudah mengapung di dalam kontainer limbah masih mengenakan seragam lengkap. Peristiwa terjadi di lokasi CMTF Balam Selatan, Kecamatan Bangko Pusako, Rokan Hilir, Riau.

"Ketua Umum IMM Riau Nofra Khairon menyampaikan Sebelumnya, sejak alih kelola dari Blok Rokan diambilalih dari PT Chevron Pacific Indonesia (CPI), tercatat sudah 8 orang karyawan yang tewas di lokasi kerja dan salah satunya karyawan PT PHR itu sendiri. "Dengan bertambahnya 3 orang yang tewas, maka total karyawan tewas di lokasi kerja dan akibat kecelakaan kerja menjadi 11 orang. Minggu (26/02/2023). 

Kami sepakat program Presiden  jokowi dalam misi nasionalisasi aset negara PT CPI ke PT PHR. Bahkan masyarakat riau telah memberi harapan besar kepada PHR. Namun dalam usia yang masih belia justru pelaksanaannya terlihat tidak terstruktur, sistematis dan masif dalam penerapan K3 dalam bekerja sehingga menelan nyawa karywan sia-sia. 

"Oleh karena itu, Ketua Umum IMM Riau Nofra Khairon mengecam keras
1. kecelakaan kerja yang kerap terjadi dilingkungan kerja PHR meregang nyawa. 
2. IMM Riau menuntut Presiden Jokowi dan mentri BUMN untuk memberikan perhatian khusus menuntaskan kasus ini.
3. kami menuntut dirut Jave A Suardin untuk dicopot. Karena tidak becus dalam mengelola PHR.
4. IMM Riau menuntut pemerintah daerah Gubernur dan DPRD Riau untuk serius dalam menuntaskan kasus ini.

Tidak ada yang mampu membeli nyawa seseorang untuk Training apalagi percobaan.
#MosiTidakPercaya
#PecatJafeASuardiman