Satuju.com - Pasca kekalahan Manchester United melawan Arsenal, muncul konflik internal antara pelatih Manchester United Erik Ten Hag dengan salah satu pemainnya Jadon Sancho.

Laga berakhir dengan skor 1-3 untuk Arsenal, dan taktik yang diterapkan oleh Ten Hag dianggap sebagai salah satu penyebab kekalahan.

Keputusan Ten Hag tidak memasukkan Jadon Sancho dalam skuad utama pun menuai kontroversi. Erik Ten Hag mengklaim keputusannya didasarkan pada kinerja Sancho dalam sesi latihan.

“Kami tidak memilih Sancho karena penampilannya saat latihan,” ungkap Ten Hag.

Namun, pernyataan Ten Hag kabarnya malah memicu ketegangan dalam waktu. Jadon Sancho sendiri mengklaim bahwa dirinya telah berlatih dengan baik sepanjang minggu tersebut. Sancho juga mencampurkan keberadaan faktor lain yang mempengaruhi keputusan Ten Hag.

Ia merasa sering dikambinghitamkan dalam beberapa situasi sebelumnya. “Saya sudah menjadi kambing hitam sejak lama,” ungkap Sancho.

Jadon Sancho juga merasa bahwa dirinya tidak diperlakukan secara adil selama berada di Manchester United. Sancho menghadapi masalah di klub sebelumnya, yaitu sering kali tidak dimainkan dalam tim utama.

Saat sesi pramusim, Sancho menunjukkan perkembangan yang signifikan, dan Ten Hag bahkan berjanji akan lebih sering memasukkan Sancho ke dalam tim utama. Namun, di tiga laga awal Liga Inggris musim ini, janji tersebut tidak terpenuhi, dan Sancho hanya tampil sebagai pemain pengganti.