Satuju.com - setara dengan diketahui surga adalah tempat yang indah dan kekal bagi para penghuninya. Ada beberapa hadits yang dijelaskan mengenai ciri dan sifat golongan pertama yang masuk surga.

Allah SWT berfirman dalam surah As-Shaff ayat 12,

يَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَيُدْخِلْكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِ هَا الْأَنْهَارُ وَمَسَاكِنَ طَيِّبَةً فِي جَنَّاتِ عَدْنٍ ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ

Artinya: "Niscaya Allah mengampuni dosa-dosamu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di dasar sungai-sungai, dan ke tempat-tempat tinggal yang baik di dalam surga 'Adn. Itulah kemenangan yang agung."

Golongan yang pertama disebutkan dalam sejumlah hadits. Menurut hadits yang terdapat dalam Jinanul Khuldi: Na'imuha wa Qushuruha wa Huruha tulisan Mahir Ahmad Ash-Shufiy yang diterjemahkan Badruddin dkk, orang yang termasuk golongan ini wajahnya tampak bersinar. Dari Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda.

“Kelompok sejati pertama yang akan masuk surga, wajahnya tampak seperti bulan di malam purnama. Sedangkan, golongan sesudahnya wajahnya bersinar, seperti bintang kejora di langit. Mereka tidak buang air kecil, tidak buang air besar, tidak ingusan, dan tidak membengkak.

Sisir mereka terbuat dari emas. Aroma keringat mereka seperti parfum. Aroma dupanya harum seperti dupa India. Istri-istri mereka adalah para bidadari. Postur tubuh mereka seperti bapak mereka, yaitu Nabi Adam AS sekitar 60 hasta di langit.” (HR Muslim)

Kemudian dijelaskan pula bahwa ciri-ciri golongan pertama yang masuk surga adalah beriman kepada Allah sampai derajat takwa yang tinggi. Mereka orang-orang yang tidak akan dihisab amalnya, tidak ada buku amal kecuali buku yang bertuliskan, “Lulus karena Alllah dan Rasulullah SAW”

Dari Abu Bakar RA diceritakan Rasulullah SAW bersabda,

"Aku dianugerahi Allah 70.000 orang dari umatku masuk surga tanpa hisab. Wajah mereka tampak seperti bulan di malam purnama. Hati mereka semuanya sama. Lalu, aku memohon tambahan kepada Allah dan Allah menambahkan untukku setiap satu orang menjadi 70.000 orang." (HR Ahmad)

Melalui hadits lainnya juga dijelaskan mengenai orang yang pertama kali dipanggil ke surga ketika hari berhenti. Orang yang termasuk golongan ini adalah orang-orang yang memuji Allah SWT, baik sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan. serupa sabda Rasulullah SAW,

“Orang yang pertama kali dipanggil ke surga di hari kiamat adalah hammadun, yaitu orang-orang yang memuji Allah baik secara sembunyi-sembunyi atau terang-terangan.” (HR Ath Thabrani, Al Bazar, Al Hakim, Abu Nu'aim, Al Baihaqi)

Lalu, Nabi Muhammad SAW dalam hadits Abu Hurairah RA menjelaskan setidaknya ada tiga golongan yang pertama kali akan masuk surga. Beliau berkata,

“Ditampakkan menanamkan tiga golongan yang pertama kali akan masuk surga, yaitu orang-orang yang mati syahid, orang-orang yang suci serta menjaga kesuciannya dan hamba sahaya yang beribadah kepada Allah dengan baik serta memberi nasehat kepada simpatisan.” (HR Ahmad).