Ekonomi
-
Lebih Tinggi dari Jepang-Korsel, Tarif PPN di RI Naik Jadi 12 Persen Mulai 2025
Jakarta, Satuju.com - Per 1 Januari 2025, Pemerintah akan mengenakan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen dari saat ini -
Mengenal Potensi Besar Pengrajin Aksesoris Garmen yang Mampu Menembus Market Internasional
Jakarta, Satuju.com - Presiden Joko Widodo membuka acara Trade Expo Indonesia yang diadakan di ICE BSD, Tangerang, Rabu 9 Oktober 2024. -
45 Persen Pendapatan Negara Tahun Depan Disebut Dewan Pakar TKN Prabowo Habis untuk Biayai Utang
Jakarta, Satuju.com - Sekitar 45 persen pendapatan negara disebut Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo - Gibran, Drajad Wibowo habis untuk -
Lewat LMAN, Total Anggaran Pengadaan Lahan untuk PSN Jokowi Capai Rp134 Triliun
Jakarta, Satuju.com - Rp134,45 triliun telah disalurkan kepada Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) sejak tahun 2017 untuk pembebasan lahan -
Pasar Kripto Bersiap, The Fed Diproyeksikan Pangkas Suku Bunga Lagi
Jakarta, Satuju.com – Federal Reserve (The Fed) diproyeksikan akan kembali menurunkan suku bunga pada dua pertemuan kebijakan tahun -
.jpeg)
OJK Catat Utang Anak Muda Cukup Besar
Jakarta, Satuju.com - Tingkat utang yang diambil oleh anak muda dicatat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) cukup besar. Termasuk dari penggunaan -
Tidak Baik-baik Saja, Kondisi Ekonomi Indonesia Sedang Lesu
Jakarta, Satuju.com - Kondisi perekonomian RI kini menunjukkan sejumlah indikator sedang lesu alias tidak baik-baik saja. Hal ini -
Cara Cerdas Lindungi Uang dari Inflasi Dan Deflasi
Satuju.com - Inflasi adalah penurunan nilai uang terhadap nilai barang dan jasa umum secara umum. Inflasi biasanya diukur sebagai -
OJK Ungkap Pinjaman Pegadaian Meningkat Jadi Rp 84,18 Triliun
Jakarta, Satuju.com - Tingkat penyaluran pinjaman industri pegadaian diungkapkan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Agusman -
Serupa Usai Krisis 1999, Indonesia Alami Deflasi 5 Bulan Berturut-turut
Jakarta, Satuju.com - Indeks Harga Konsumen (IHK) pada September 2024 sebesar minus 0,12 persen (MtM) dicatat Badan Pusat Statistika (BPS).