Bengkalis, Satuju.com - Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Bengkalis laksanakan Konferensi Cabang ke-2. Minggu, (07/11/2021). 

Dalam pelaksanaan Konferensi Cabang tersebut Rezeki Hari Santoso selaku Ketua Umum Demisioner Masa Ibadah 2020-2021 mengatakan bahwa kegiatan KONFERCAB ini merupakan sakralitas PMII yang dilaksanakan satu priode (1 tahun) sekali. Selain pergantian kepengurusan khususnya ketua umum, dalam rangkaian kegiatan ada bagian rekomendasi PMII untuk pengembangan kabupaten Bengkalis diantaranya : Pengembangan ekonomi kreatif, pariwisata dan teknologi informatika.

"Pelaksanaan KONFERCAB ini merupakan Sakralitas PMII yang dilaksanakan satu priode atau satu tahun sekali. Selain berada di momen pergantian kepengurusan terkhusus ketua umum, ada beberapa hal rekomendasi PMII untuk pengembangan ekonomi kreatif, pariwisata dan teknologi informatika,"ucapnya

Prosesi dinamika pemilihan ketua umum, ada 4 orang yang mencalonkan diri diantaranya Fahrian Ramdhani, Muhammad Syafiq, Al Asrol dan Mujib Rizki. Setelah melalui berbagai konsolidasi atau musyawarah mufakat, maka dinyatakan secara resmi Mujib Rizki menjadi Ketua Umum PC PMII Kabupaten Bengkalis.

Dalam sambutannya Mujib menyampaikan bahwasanya Kader PMII kabupaten Bengkalis harus bisa memberikan kontribusi nyata dalam kehidupan masyarakat, berguna bagi daerah serta peduli akan generasi bangsa. Selain itu, disampaikan juga bahwa PMII mendukung penuh segala program pemerintah kabupaten Bengkalis yang pastinya bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Sebagai kader-kader PMII khususnya di kabupaten Bengkalis, kita semua wajib untuk berkontribusi nyata dalam kehidupan masyarakat baik dari segi pengembangan sumberdaya manusia maupun pengembangan sumberdaya alam. Kader PMII juga harus memiliki kepedulian terhadap kabupaten Bengkalis dengan segala problematika yang terjadi khususnya bahaya narkoba dan wajib untuk kita semua menyelamatkan generasi penerus bangsa. Tegas saya sampaikan, bahwa PC PMII Kabupaten Bengkalis mendukung penuh program pemerintah sesuai dengan visi misi yang telah dibuat yang pastinya menurut kami hal tersebut bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat. Terlepas dari pada itu, kami sebagai mahasiswa yang memiliki tugas yakni Control Sosial. Pastinya akan terus mengontrol siklus perubahan sosial dan arah kebijakan pemerintah,"tutupnya.**