TALUK KUANTAN, Satuju.com - Warga sungai Jering resah mengeluhkan kemacetan arus lalu lintas yang terjadi karena antrean pengisian BBM. Banyaknya kendaraan yang menggunakan badan jalan disebabkan layanan pengaturan masuk dan keluar kendaraan di SPBU tidak optimal.

Pantauan Tim awak Media, Rabu (12/03/2025) di kawasan SPBU sungai jering kecamatan kuantan tengah antrean kendaraan mencapai sekitar lebih kurang 100 meter di Jl. Proklamasi No.51, Sungai Jering, Kec. Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Sekitar pukul 00:25 WIB. Tampak macet disebabkan badan jalan ke area SPBU lintas jalan digunakan antrean pengisi BBM.

Sejumlah kendaraan yang hendak mengantre di SPBU sungai jering itu sudah menggunakan sebagian badan jalan protokol tersebut. Pengendara kesal karena situasi ini menghambat perjalanannya.

“Saya merasa kesal, karena ada jalan yang diambil antrean minyak sudah mengambil bidang lintas jalan sehingga sempit,” kata warga yang melintas inisial (A)” saat ditemui wartawan, Rabu (12/03/2025).

"(A) juga menuding pihak SPBU sungai jering harus bertanggung jawab atas kemacetan yang terjadi. Lantaran pengaturan layanan antrean masuk isi BBM tidak optimal sehingga kendaraan meluber ke badan jalan.

Kalau bisa pihak Pertamina memberikan solusi agar tidak macet dan pengendara antrean tidak mengambil jalan lintasan, kerja sama dengan polisi lalu lintas, tegasnya (A).

Kemacetan di lokasi tersebut sering kali terjadi karena jalan yang terbagi menjadi dua jalan menjadi sempit di tambah lagi antrian di sekitaran SPBU sungai jering memakan tempat lalu lintas pengendara lainnya. 

"Kalau sekarang antrean sudah pakai badan jalan digunakan tempat antrean," tutur warga inisial "(M) saat ditemui di lokasi.

“(M) mengatakan, salah satu penyebab area SPBU sering terjadi kemacetan karena penataan kendaraan yang masuk dinilai salah. Seharusnya diatur kembali posisi kendaraan yang masuk di SPBU.

"Seharusnya lokasi ke SPBU bertengkar. Supaya tidak mengganggu arus lalu lintas. Karena di sini kan sempit," ujarnya.(Tim investigasi/Desr A).