Syibral Mulasi, Tokoh Muda PDI Perjuangan Aceh Utara Siap Kokohkan Basis Partai dari Akar Rakyat
Syibral Mulasi, S.H resmi menahkodai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Aceh Utara untuk masa bakti 2025–2030.(Poto/ist)
Aceh Utara, Satuju.com – Sosok muda Syibral Mulasi, S.H resmi menahkodai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Aceh Utara untuk masa bakti 2025–2030. Penetapan ini menjadi simbol kebangkitan semangat baru di tubuh partai berlambang banteng moncong putih di wilayah paling ujung utara Aceh.
Sebagai figur muda yang dikenal aktif dan komunikatif, Syibral tampil membawa harapan baru bagi partai untuk kembali meneguhkan posisinya di tengah masyarakat. “Ini bukan sekadar jabatan, tapi amanah perjuangan. Kita ingin partai hadir nyata di tengah rakyat, bukan hanya di musim politik,” ujar Syibral dengan tegas.
Lahir dari kalangan muda, Syibral dikenal sebagai kader yang berani berbicara lantang soal perubahan dan konsolidasi. Ia menilai bahwa regenerasi bukan sekadar penyegaran struktur, melainkan kesempatan memperbaiki cara kerja partai agar lebih dekat dengan rakyat.
“Anak muda harus turun tangan. Kita perlu politik yang mendengar, bukan sekadar bicara,” katanya.
Didampingi Muhibbut Tabri sebagai sekretaris dan Fahramayanti sebagai bendahara, kepengurusan baru ini disebut-sebut sebagai kombinasi energi muda dan pengalaman kader senior.
Usai ditetapkan oleh DPP, Syibral langsung menyusun agenda kerja prioritas - memperkuat komunikasi lintas kecamatan, menata kaderisasi hingga akar ranting, dan membuka ruang partisipasi publik dalam program sosial-politik partai.
“Kita ingin PDI Perjuangan di Aceh Utara jadi rumah besar bagi masyarakat, tempat menyalurkan aspirasi dan menemukan solusi,” ungkapnya.
Aceh Utara memiliki tantangan besar — dari sektor ekonomi hingga sosial. Syibral meyakini politik bisa menjadi alat memperjuangkan kesejahteraan, bukan sekadar perebutan kekuasaan.
“Kalau kita kerja dengan hati, rakyat akan percaya. Politik bukan hanya soal siapa yang menang, tapi siapa yang bermanfaat,” ujarnya.
Kehadiran Syibral Mulasi menandai era baru politik Aceh Utara: politik partisipatif yang digerakkan anak muda. Figur muda ini diharapkan mampu menjadi jembatan antara idealisme kader dan realitas rakyat di lapangan. Dengan semangat gotong royong khas PDI Perjuangan, Syibral siap membawa partai kembali ke hati masyarakat.(M.R)

