Gelar Rapat Bersama Sekda Kampar,
KONI Kampar bersama Pengcab Takewondo Kampar Selesaikan Permasalahan Gaji Atlet dan Pelatih
Sekda Kampar, KONI Kampar Gelar Rapat Permasalahan Gaji Atlet Taekwondo Kampar sebelum Melakukan Persiapan Porprov X
SATUJU.COM BANGKINANG - Komisi Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kampar, bersama Pengcab Taekwondo Kampar gelar Rapat penyelesaian Pembayaran Hak Gaji Pelatih dan Atlet Taekwondo Kampar yang bermasalah atau belum dibayarkan.
Rapat dihadiri Plt Ketua Umum KONI Kampar, H. Muhammad Salis., SH,MH, Sekda Kabupaten Kampar yang sekaligus Ketua Kontingen Atlet Kampar untuk Porprov X Riau, Drs. H. Yusri, M.Si, Pimpinan Pengurus KONI Kampar, Ketua Pengcab Taekwondo Kampar, Darussalam, Bendahara Pengcab Taekwondo Kampar, Mawaddah, Pelatih Taekwondo Kampar, Sri Mulyani dan Dani, serta para Atlet Taekwondo Kampar atau Korban yang gajinya belum dibayarkan.
Dari hasil rapat tersebut, Plt Ketua Umum KONI Kampar, H. Muhammad Salis, SH,MH, yang di saksikan langsung oleh Sekda Kabupaten Kampar, Drs. H. Yusri, M.Si. menegaskan, kalau gaji pelatih dan atlet akan dibayarkan sesuai dengan haknya masing - masing, dan mendesak Pengcab Taekwondo Kampar segera menyelesaikan pembayaran kepada 2 Pelatih Taekwondo dan 12 Atlet Taekwondo Kampar.
Selanjutnya, Sekda Kabupaten Kampar yang juga sekaligus Ketua Kontingen Kampar untuk Porprov X Riau di Kuansing, Drs. H.Yusri, M.Si menjelaskan dan mendesak Pengcab Taekwondo Kampar segera menyelesaikan masalah Internal di Organisasi Cabor Taekwondo Kampar sesegera Mungkin agar tidak mengganggu Persiapan Atlet untuk mengikuti Ajang Porprov X Riau yang sudah didepan Mata.
"Untuk masalah uang atau Gaji para Pelatih dan Atlet segera diselesaikan, jangan ada yang menyeleweng terkait pembayaran Hak para Pelatih dan Atlet sepersenpun, untuk Ketua Pengcab Taekwondo Kampar, segera mengkrocek Sekretaris Pengcab, Atas Nama Zulfikar, agar segera diganti apabila memang belum memberikan Hak dan Gaji Pelatih dan Atlet, dan kalau ada Oknum yang menyeleweng keluarkan dari organisasi dan jika ada menggelapkan uang, saya akan kejar sampai kemanapun, karena itu Uang Negara, akan saya cari dia nanti, dan akan kita tindaklanjuti,"tegas Sekda Kampar, Drs. H. Yusri, M.Si, disela-sela Rapat di Ruang Rapat KONI Kampar, Bangkinang pada Senin (24/10/2022).
Usai mendapatkan titik terang, dan hasil Rapat yang digelar bersama KONI, Sekda dan Tim Pelatih dan Atlet Taekwondo Kabupaten Kampar. Pengurus Pengcab Taekwondo Kampar bersama Pelatih dan Atlet Taekwondo yang Gajinya belum dibayar mengggelar Rapat Internal sekaligus penyelesaian Pembayaran Gaji Pelatih dan Taekwondo Kampar.
Setelah melakukan Rapat penyelesesaian Pembayaran Gaji Pelatih dan Atlet Taekwondo Kampar, Ketua Pengcab Kampar, Darussalam bersama Bendahara Pengcab Taekwondo Kampar, Mawaddah melakukan Rundingan dengan para Pelatih dan Atlet terkait pembayaran Gaji Pelatih dan Atlet.
"Uang sudah ada dikita Rp.13 Juta, kami juga korban dari Sekretaris Pengcab, Zulfikar, dia (Zulfikar) telah mengembalikan uang itu ke Saya dan Bendahara, pertama dia Mentransfer Rp.3000.000, setelau itu di Mentransfer lagi Rp.10.000.000, jadi jumlah uang Pelatih dan Atlet keseluruhan yang kami pegang Rp.13 Juta, dan masih ada sisa Total Rp.21 Juta yang belum dikembalikan lagi, dan kita akan segera meminta pertanggung jawaban beliau,"ujar Darussalam disela-sela Rapat internal Pengcab Taekwondo Kampar bersama Pelatih dan Atlet Taekwondo Kampar di Ruang Rapat Gedung KONI Kampar, Senin (24/10/2023).
Selain itu, Mawaddah selaku Bendahara Pengcab Taekwondo Kampar juga meminta kerjasama terhadap para Atlet dan Pelatih untuk menerima uang atau gaji yang belum dibayarkan Full, sembari menunggu Janji dari Sekretaris Pengcab Taekwondo Kampar, Zulfikar yang mangkir dan tidak menghadiri Rapat.
Disisi lain, saat Tim Media Menemui Darussalam selaku Ketua Pengcab Takewondo Kampar, juga menjelaskan pihaknya akan melakukan tindakan terhadap Zulfikar apabila tidak segera memberikan sisa uang para Atlet, dan akan memutus SK kepengurusan Zulfikar sebagai Sekretaris Pengcab Taekwondo Kampar.
"Saat ini kami sudah capek dengan janji - janji dari dia (Zulfikar) apabila dia tidak hadir sampai jam 2 siang nanti. Kita akan menyurati KONI Kampar agar memberikan tindakan Hukum kepada Zulfikar karena Diduga telah melakukan Penipuan dan Penggelapan Dana Atlet,"tegas Darussalam.
Pria yang juga Mantan Atlet Taekwondo itu menambahkan, "Saya akan berusaha menanggung jawab i sisa uang gaji para Atlet, apabila tidak ada itikad baik dari saudara Zilfikar, tidak akan ada yang tidak dibayarkan sepersenpun, saya juga tidak mau masuk penjara karena uang Sepuluh Ribu, di SK memang namanya Masih terdaftar, tapi kalau ini tidak beres juga, kita akan surati KONI dan akan melakukan Tindakan, dan dia bukan bagian dari Pengcab Taekwondo Kampar Lagi,"ujarnya.
Sementara itu, Pelatih Taekwondo, Sri Mulyani berharap, "Kasus ini menjadi pembelajaran untuk semua Pihak, dan kedepan mempunyai Pengurus Cabang (Pengcab) yang amanah, tidak Merugikan banyak Pihak,"ujar Sri Mulyani.
Selanjutnya, dari Hasil Rapat KONI dengan Pengcab Taekwondo beserta Atlet dan Pelatih Kampar yang dihadiri Langsung oleh Sekda Kabupaten Kampar, Drs. H. Yusri, M.Si, Tim Pelatih dan Atlet Taekwondo Kampar merasa bersyukur, dan mengucapkan. "Terimakasih, kepada Pj Bupati Kampar, Kamsol, KONI Kampar, Sekda Kabupaten Kampar, Beserta Pengurus KONI Kampar yang telah memudahkan kepengurusan Hak dan Gaji para Pelatih dan Atlet Taekwondo Kampar, selain itu kami juga berharap agar Sekretaris Pengcab Taekwondo Kampar, Zulfikar segera di Evaluasi dan menanggung jawabi perbuatannya, apabila memang terbukti bersalah dan segera mengembalikan Uang sisa Hak Pelatih dan Gaji kami,"ujar Atlet yang pernah Mewakili Riau di PON Papua 2021 lalu, Olive sekaligus mewakili Atlet lain.
(Ar)

