Server Website BSP Down, AMPR: Perusahaan Elit, Layanan Sulit
Logo AMPR
Pekanbaru, Satuju.com - Server website PT. Bumi Siak Pusako (BSP) dirasakan down oleh sejumlah kalangan sejak Senin (30/05) pukul 22.00 WIB. Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator Aliansi Mahasiswa Pemuda Riau (AMPR), Zulkardi, kepada awak media Selasa (31/05).
Menurutnya, downnya server BSP (www.bsp.co.id) seakan mengamini ketidak-profesionalan perusahaan yang dipercaya mengelola 100% Coastal Plain Pekanbaru dengan wilayah kerja seluas 9.865,95 kilometer persegi sejak hampir setahun lalu.
“Saya bersama rekan-rekan yang lain sudah melakukan pengecekan website dimaksud melalui beberapa situs yang menyediakan layanan pengecekan status server website seperti https://www.isitdownrightnow.com/, https://downforeveryoneorjustme.com/ , https://www.host-tracker.com/, dan lain sebagainya.
Informasi yang mereka berikan adalah, server website bsp.co.id dinyatakan down untuk semua orang,” terang Mahasiswa Universitas Lancang Kunging ini.
Menurutnya, dengan lamanya pemulihan layanan informasi publik perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Riau sebesar 18,07%, Pemerintah Kabupaten Siak 72,29%, Pemerintah Kabupaten Kampar 6,02%, Pemerintah Kabupaten Pelalawan 2,41%, dan Pemerintah Kota Pekanbaru 1,21% ini seakan-akan mengumumkan ketidak-profesionalannya dalam mengelola perusahaan minyak itu.
“Pemulihan layanan informasi publik itu sangat penting. Bagaimana mungkin, sekelas perusahaan tambang minyak, sulit dalam memulihkan hal-hal yang bersifat informatif, seperti website ini.
Ibarat kata ungkapan anak-anak era kekinian, ‘perusahaan elit, layanan sulit’,” pungkasnya.
Sebagai informasi, BSP baru saja mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS-T) PT.BSP. Sepanjang 2022, serta mengumumkan realisasi produksi minyak mencapai 3 juta barel dan pada akhir 2022 laporan PT. BSP telah di audit oleh KAP Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang dan rekan dengan mebukukan laba bersih pada tahun buku 2022 sebesar 381 Milyar Rupiah dan mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP, dan opini WTP ini berhasil di pertahankan oleh manajemen selama BSP berdiri sejak 2021.
Namun,seblum nya Direktur Eksekutif Riau Resources Watch (RRW), HM Nasir Day SH MH, kepada sejumlah media, di Pekanbaru, Jumat (9/12/2022) mengungkapkan dirinya mendapatkan informasi yang valid dan layak dipercaya mengenai penjulan minyak mentah CPP Block ini ke Singapura. Padahal, lanjutnya, dengan terbitnya Permen ESDM Nomor 42 Tahun 2018, maka minyak mentah bagian Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) diprioritaskan untuk dijual ke Pertamina dan diolah di kilang minyak dalam negeri.
Sementara itu, AMPR juga getol menyoroti dugaan nepotisme dalam pengurusan BUMD ini.
"Direkturnya juga ada hubungan keluarga dengan gubernur, ada juga kakak beradik kandung dengan direktur," ujar Zulkardi. Dia meminta SKK Migas dan juga Gubernur Riau untuk segera memeriksa dan melakukan audit secara mendalam kepada perusahaan BUMD PT BSP.
Pasalnya, sejauh ini belum ada pengembangan usaha. “Bicara laba ratusan milyar, tapi server website bisa down,” tutupnya.

