PEKANBARU, Satuju.com - Maraknya kasus penyimpangan Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender dan Queer (LGBTQ) baru-baru ini khususnya di Kota Pekanbaru, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Riau menilai hal tersebut dapat merusak moral generasi  bangsa, Kamis (1/6).

Menanggapi hal tersebut tokoh agama Riau sekaligus Ketua PWM Riau, Hendri Sayuti mengatakan fenomena LGBTQ saat ini sudah merambah sampai ke anak-anak.

"Ya bahkan fenomena LGBTQ terkini bukan hanya pada orang dewasa atau anak SMA tapi sudah sampai ke anak-anak TK, sudah banyak terkena kampanye LGBTQ saat ini seperti warna warni di mainan anak-anak yang melambangkan bendera," ujarnya.

Ia mengaku terkejut dan merasa prihatin atas maraknya LGBTQ di bumi lancang kuning ia menilai hal tersebut tidak sesuai dan bertentangan dengan dasar yang dianut oleh masyarakat Indonesia khususnya di Riau sebagai masyarakat Melayu.

Penyimpangan LGBTQ perlu dikaji dari berbagai aspek psikologi,ekonomi dan lingkungan, berbagai pihak terutama Aangkatan Muda Muhammadiyah (AMM) harus ikut serta dalam memberantas perkembangan LGBT agar tidak terus meningkat setiap waktu.

"Riau di kenal sebagai bumi lancang kuning tentu menegaskan sebagai negri melayu, Jika bicara melayu tentu kuat identiknya dengan Islam. Namun pemberitaan yang muncul seperti lumbung LGBTQ yang pastinya bertentangan dengan nilai dasar yang kita anut."(MAT)