Luky "Kebo", Pembunuh Gilang Vespa Ekstrem di Jambi Ditangkap
Penangkapan Luky Adhy Setiawan alias Kebo
Jambi, Satuju.com - Ujung kasus pembunuhan Gilang "Vespa Ekstrem" yang akhir-akhir ini viral akhirnya selesai. Luky Adhy Setiawan alias Kebo (20) penganiaya Gilang sesama anggota komunitas vespa ekstrem hingga tewas sudah tiba di Jambi usai menyerahkan diri ke Polsek Gunung Sindur, Bogor.
Melansir detikcom, Kebo tiba di Jambi sekira pukul Senin (14/8/2023) sekitar pukul 16.00 WIB. Pelaku langsung dibawa ke Polsek Jambi Luar Kota (Jaluko), Muaro Jambi.
Pantauan di lokasi, ia tampak menggunakan baju tahan berwarna oranye dan tangan diborgol. Pria gempal itu tubuhnya penuh tato, bahkan menutupi wajahnya.
Kapolsek Jaluko Iptu Ojak Sitanggang mengatakan setelah kejadian pada Sabtu (5/8/2023), pelaku langsung kabur ke wilayah asalnya dengan naik truk ke truk. Ia menyebut bahwa pelaku menyerahkan diri di Polsek Gunung Sindur, Bogor oleh keluarganya, pada Kamis (10/8/2023).
"Pelaku menyerahkan keluarga di Polsek Gunung Sindur secara baik-baik," kata Ojak, Selasa (14/8/2023).
Setelah diamankan di sana, pada Senin (14/8/2023), polisi langsung menangkap pelaku untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.
“Setelah koordinasi dengan Polsek di sana, Kanit dan Katim Reskrim Polsek Jaluko melakukan penjemputan,” sebutnya.
Ojak dilaporkan terkait kejadian penganiayaan itu korban hanya satu orang yakni Gilang Gimbal anggota komunitas vespa ekstrem dari Padang Panjang, Sumatera Barat. Sebelumnya keluarga korban menyebut ada dua orang yang meninggal.
"Kalau kaitan dengan laporan yang kita terima yang meninggal satu orang. Yang satu lagi meninggal karena minuman keras," sebutnya.
Saat ini, pelaku tengah melakukan pemeriksaan intensif di Polsek Jaluko setelah dibawa ke Jambi.
Untuk diketahui pelaku Luky merupakan anggota komunitas vespa ekstrem dari Cilegon Banten. Sementara korban asal komunitas vespa esktrem Padang Panjang. Mereka bertemu di Jambi usai menghadiri Jambore Komunitas vespa di Kota Jambi.

