ULP PLN Bengkalis, Gelar Apel Siaga dan Peralatan RAFI 2024

Apel dipimpin Manager ULP PLN Rayon Bengkalis Muhammad Ashqalany Aulia Rahman,diikuti puluhan petugas TRC ULP PLN Rayon Bengkalis yang akan ditempatkan ke sejumlah titik di Kecamatan Bengkalis, Bantan, dan Bukit batu.

BENGKALIS, Satuju.com - Menghadapi bulan Ramadhan 1445 H/2024 M, ULP PLN Rayon Bengkalis menggelar apel siaga RAFI (Ramadhan dan Idul Fitri), panggilan di kantor PLN Rayon Bengkalis jalan Antara, Kamis (07/03/2024).

Dalam apel ini, terlihat berbagai jenis sarana dan prasarana telah disiapkan dengan diikuti puluhan petugas TRC ULP PLN Rayon Bengkalis yang akan ditempatkan di sejumlah titik di Kecamatan Bengkalis, Bantan, dan Bukit batu.

Manajer ULP PLN Rayon Bengkalis Muhammad Ashqalany Aulia Rahman mengatakan, bahwa untuk di pulau Bengkalis, memuat telah menyediakan daya di pembangkit listrik PLTD Pengkalan Batang 27 MW dan pemakaian beban puncak mencapai 24 MW dan surplus 2 MW lebih.

“Untuk posko sendiri ada enam titik, yakni Posko induk di jalan Rumbia kecamatan Bengkalis, kemudian posko di Bantan berada di Selatbaru, posko Pambang di Pambang, posko Palkun di Pematang Duku. Kemudian di titik kecamatan Bukti Batu dua posko berapa di Pakning dan Tenggayun,” terang Ashgalany yang baru menjabat manajer ULP PLN Bengkalis.

Ashqa menambahkan dalam siaga RAFI ini, PLN Rayon Bengkalis dengan menurunkan 51 petugas untuk posisi jaringan. Kemudian 8 orang tim ROW, petugas pemeliharaan 4 petugas dan 5 administrasi untuk di jaringan.

“Kita berharap, dengan dimulainya siaga RAFI ini, tidak terjadi cuaca ekstrim yang dapat mengakibatkan gangguan jaringan. Sedangkan untuk gangguan jaringan dari binatang jenis monyet, kami masih mencari inovasi yang lebih tepat agar tidak mengganggu jaringan lagi,” tambahnya.

Kemudian, lanjut dia, apabila terjadi gangguan listrik yang mengakibatkan padam, maka warga bisa langsung call center di nomor 123 atau unduh aplikasi PLN mobile, supaya laporan lebih cepat tangani.

“Karena jika laporan melalui WA terkadang tak terbaca dengan cepat, yang mengakibatkan lambatnya tangan kita,” harapnya.**(Ab/red)