Jakarta, Satuju.com - Peluang Eko Yuli Irawan mempersembahkan medali emas bagi kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 sangat besar. Peluang ini muncul setelah ia menembus Top 10 Ranking RTO, sekaligus mengamankan medali perak di nomor 61 kg angkatan Snatch ajang IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand pada Selasa 2 April 2024. 

Di Olimpiade Paris 2024 yang digelar malam ini pukul 20.00 WIB, Eko Yuli Irawan mengajukan total angkatan di angka 310 kg. Total angkatan itu sama bertahan dengan dua lifter lain yakni Sergio Massida (Italia) dan Li Fabin (China).

Li Fabin merupakan rival Eko Yuli Irawan di Olimpiade Paris 2024. Mereka sering berkompetisi di banyak kejuaraan, termasuk Olimpiade Tokyo 2020.

Saat itu, Li Fabin merebut medali emas setelah mengangkat total angkatan angkatan 313 kg. Ia unggul jauh dari Eko Yuli Irawan yang meraih medali perak dengan angkatan 302 kg.

Oleh karena itu, dibutuhkan perjuangan ekstra bagi Eko Yuli Irawan untuk mengalahkan Li Fabin. Sekarang, penting bagi Eko Yuli Irawan untuk fokus pada kekuatan sendiri.

Eko Yuli Irawan ingin memperpanjang catatan manisnya yang selalu meraih medali tiap kali tampil di Olimpiade. Ia berturut-turut memenangkan medali perunggu di Olimpiade Beijing 2008, perunggu (Olimpiade London 2012), perak (Olimpiade Rio 2016) dan perak (Olimpiade Tokyo 2020).

Jika kembali mendapatkan medali, Eko Yuli Irawan semakin mencatatkan dirinya sebagai atlet Indonesia dengan medali Olimpiade terbanyak yakni lima medali.