Pekanbaru, Satuju.com - Razia prostitusi di Kawasan Jondul dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Pekanbaru Roni Rakhmat pada Selasa (11/2/2025). Ia didamping oleh Kasatpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian bersama para personel Satpol PP Kota Pekanbaru.

Roni menegaskan bahwa razia ini dalam rangka penertiban praktek prostitusi yang kembali marak di kawasan itu. Petugas yang mendatangi lokasi tersebut setelah menerima laporan adanya praktik esek esek.

"Sasarannya terhadap prostitusi, marak. Ada beberapa rumah yang katanya diamankan Satpol PP," tegas Pj Wako, Selasa malam.

Dirinya mengaku kawasan Jondul ini beberapa hari terakhir terdengar di media sosial semakin marak praktik prostitusi. Ia akhirnya memberi perintah ke Kasatpol PP Kota Pekanbaru untuk melakukan pemeriksaan dan keluhan masyarakat.

Tim Satpol PP Kota Pekanbaru di kawasan itu juga melakukan razia KTP. Mereka tidak sekadar memeriksa kartu identitas tetapi juga merazia tenaga kerja di bawah umur.

"Dan melihat pendatang sekarang, apakah berdomisili di Kota Pekanbaru atau daerah lainnya," paparnya.

Roni menambahkan bahwa operasi ini memang sudah terencana sehingga berlangsung hingga Selasa dinihari. Ia menyebut bahwa operasi dalam rangka bersih-bersih penyakit masyarakat atau pekat jelang Ramadhan 1446 H.

“Intinya kita ingin menjaga hal-hal, terutama tentang PSK, disinyalir di Jondul sudah mulai muncul kembali dan semakin marak,” paparnya.

Dirinya menyebut bahwa praktik prostitusi di kawasan itu harus ditertibkan. Penertiban serupa akan terus berlanjut untuk meminimalisir praktik prostitusi muncul kembali.