Pekanbaru, Satuju.com - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Pers Daerah Seluruh Indonesia (PPDI) Buka Puasa Bersama (Bukber) dengan media insan Pers, Pimpinan Media, Organisasi Pers, Pemuda dan Pemberian Bantuan kepada Anak Asuh Yayasan Masjid Baitul Jalal Pekanbaru, bertempat lantai 1 hotel Pesona, Minggu (24/4/2022).

Dalam rangka menjaga ke kompakan, persatuan dan rasa solidaritas di antara seluruh jajaran pengurus yang memang saling memiliki perbedaan, secara agama, suku dan ras, namun tetap dapat terjaga berkat kekompakan dan saling menghargai.

Dalam acara yang dikemas dengan cukup sederhana tersebut tampak hadir salah satu Tokoh Pers Riau Independen Drs. Wahyudi El Panggabean, MH dan selaku Direktur Utama Pekanbaru Jurnalistik Center (PJC, Calon Ketum DPP PPDI Feri Sibarani, jajaran DPP PPDI, beberapa pimpinan perusahaan pers dan segenap wartawan/wartawati yang dalam kesehariannya selalu berjumpa dilapangan dalam tugas peliputan, termasuk Ketua Pemuda Milenial Pekanbaru (PMP), Teva Iris.

Ket. Poto : Seusai Buka Bersama, saat diwawancarai riaupdate.com (Taufik) calon ketua umum DPP PPDI, Feri Sibarani. 

Seusai berbuka puasa, Feri Sibarani mengatakan bahwa, legalitas SK Menkumham untuk DPP PPDI telah terbit sekitar satu minggu yang lalu, dan saat ini sedang konsentrasi melakukan rapat internal pembentukan struktur pengurus, dan Calon kuat Ketum DPP PPDI tersebut juga menyebutkan, bahwa kita melihat dasar dibentuknya UU Pers Tahun 1999 tersebut adalah soal Kemerdekaan, karena selama 32 tahun Pers Indonesia berada didalam belenggu kegelapan," ungkapnya. 

Lanjut Feri mengatakan bahwa, masalahnya kemerdekaan pers hari ini sudah jauh bergeser dari dari semangat awal di bentuknya UU Pers tersebut, oleh karena itu kami DPP PPDI mempunyai visi dan misi untuk hadir semurni mungkin. Kita melihat dari waktu ke waktu banyak wartawan yang tersandung kasus hukum tanpa memperhatikan ketentuan lex specialist yang ada didalam UU Pers.

”Pertanyaannya, Pengawasan seperti apa yang yang di butuhkan penguasa dan negara ini dalam rangka pembangunan bangsa yang merdeka ini, kalau persnya sendiri selaku lembaga pengawas dan kontrol sosial tidak di berikan kebebasan yang proporsional. Nah, tugas DPP PPDI adalah menyikapi hal ini dengan benar," jelas Calon Ketum PPDI tersebut.

Tambahnya, sebut Feri, ”Bahwa pihaknya siap berhadapan dengan siapapun yang menuding dengan niat embargo dengan dalih media ataupun wartawan abal-abal tanpa ada dasar hukum yang jelas demi kepentingan tertentu, Nah itulah visi dan misi kami," sebut Calon Ketum PPDI tersebut.

"Harapan DPP Perkumpulan Pers Daerah Seluruh Indonesia (PPDI) lima tahu ke depan, untuk Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD), 34 Provinsi di Indonesia harus ada dan belum lagi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) lagi," sebut Ketua Umum DPP PPDI, Feri Sibarani. 

Semoga organisasi ini dapat terus berkembang dan semakin di cintai oleh kalangan Pers di seluruh tanah air, serta untuk DPD 34 Provinsi akan kita bentuk, termasuk DPC. kita ingin semua wartawan di negeri ini solid dan kita ingin kemerdekaan pers," tutup Feri Sibarani.