Pekanbaru, Satuju.com - Rapat koordinasi antisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) digelar Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun dan Forum Koordinasi Perangkat Daerah (Forkopimda) di Aula Bunga Kiambang, Polresta, Senin (18/3/2024). Rapat koordinasi ini membahas strategi penanganan karhutla.

“Kami mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Intinya kami sudah siap melakukan pencegahan,” kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeko Rahmat Mustika, Senin (18/3).

Polresta bersinergi dengan TNI, Pemko Pekanbaru, Basarnas, dan pemangku kepentingan lainnya. Polresta dan instansi terkait telah menyiapkan personel dan peralatan yang ada untuk mengantisipasi dan menjamin apabila terjadi kebakaran lahan.

“Laporan dari BMKG, cuaca kami panas saat ini. Kami mengantisipasi kebakaran lahan gambut saat ini,” ujar Jeki.

Pada Mei-Juli, antisipasi karhutla dengan kanalisasi, embung, dan sebagainya. Kanal dan embung merupakan sumber udara untuk penanganan karhutla.

Kesempatan yang sama, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun mengatakan, ia menghadiri undangan kapolresta membahas antisipasi karhutla. Rakor ini patut diapresiasi.

“Hal ini guna mengantisipasi Pekanbaru bebas secepatnya. Berdasarkan ekspos BMKG, cuaca panas terik diselingi hujan ekstrem yang menyebabkan banjir,” ungkapnya.

Pemko dan Forkopimda mencari solusi agar kebakaran kecil segera dipadamkan. Pembakaran lahan diberi sanksi ini.

“Kami segera membuat surat edaran ke masyarakat agar lebih hati-hati membakar lahan,” ucap Muflihun.