Doakan Almarhum Ustadz Yazid Jawas, UAS Minta Jamaah Bacakan Surah Alfatihah
Ustaz Abdul Somad (UAS)
Jakarta, Satuju.com - Ustadz Abdul Somad (UAS) diketahui berduka atas wafatnya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas di Bogor, Jawa Barat, Kamis (11/6/2024).
Untuk mendoakan ustadz yang juga merupakan pimpinan Pondok Pesantren Minhaj Sunnah, Bogor, tersebut, UAS lewat akun @ustadzabdulsomad_offical meminta agar kepada para pengikutnya untuk membacakan Alfatihah untuk almarhum.
Akun Facebook centang biru Ma'ruf Khozin, yang terkenal sebagai Ketua Aswaja Center Jawa Timur turut serta memberi penghormatan kepada pendakwah yang saat ini dikenal sebagai tokoh Salafi di Indonesia tersebut. Tak hanya itu, kiai muda itu mendoakan Ustaz Yazid yang berbicara dalam bahasa Arab.
اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه وأكرم نزله ووسع مدخله واغسله بالماء والثلج والبرد ونقه من الخطايا كما ينقى الثوب الأبيض من الدنس
"Ya Allah, ampunilah dia, kasihanilah dia, sehatkanlah dia, maafkanlah dia, dan muliakanlah turunnya dia, dan luaskanlah pintu masuknya, cucilah dia dengan air, es dan dingin, dan bersihkanlah dia dari dosa-dosa, sebagaimana pakaian putih yang disucikan dari kotoran,"
Sebelum meninggal dunia, Pengasuh Pondok Pesantren Minhaj Sunnah, Bogor, tersebut, diketahui menyempatkan diri untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci pada tahun ini.
Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Lc. lahir di Kebumen, 1963. Ia dikenal sebagai seorang penulis, penceramah, ustaz, dan mubalig Sunni asal Indonesia. Di Indonesia, ceramah-ceramah Yazid sering dikaitkan dengan gerakan Salafiyah ultra-konservatif.
Ia juga dikenal karena menulis banyak buku-buku keagamaan Islam dalam bahasa Indonesia. Ceramah-ceramahnya yang dinilai kontroversial membuat Yazid kerap mendapat kritik dari sejumlah Muslim Indonesia.
Pada awal pendidikannya, Ustadz Yazid tercatat sebagai lulusan LIPIA dan merupakan murid dari Abdur Razaq bin Abdul Muhsin al-Abbad, seorang guru besar dari Universitas Islam Madinah.
Ustadz Yazid diketahui juga pernah berguru kepada Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, seorang ulama Sunni dari Makkah. Ustad Yazid juga dikabarkan menguasai kitab Bulughul Maram karya Ibnu Hajar yang pada saat itu diklaim, hanya sedikit orang yang mampu menguasai kitab tersebut.
Ustad Yazid membina sebuah pondok pesantren di Dramaga, Bogor, yaitu pondok pesantren Minhajus Sunnah. Selain sibuk dengan aktivitas mengajar para santri di pondok, ia juga aktif mengisi pengajian rutin dan tabligh akbar di berbagai kota di Indonesia.
Salah satu kitabnya, Mulia dengan Manhaj Salaf, sempat memicu kontroversi di Indonesia. Pendiri Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mengkritik buku ini. HRS juga menyatakan Indonesia, Malaysia, dan Brunei, sebagai negara yang mayoritas penduduknya berakidah Asy'ari juga harus memiliki undang-undang yang melarang penyebaran paham Wahabisme.

