Viral Penikaman Karena Perdebatan, Ini Penjelasan Tentang yang Dahulu Ayam atau Telur
Ilustrasi
Jakarta, Satuju.com - Perdebatan yang berujung penikaman baru-baru ini gempar di media sosial. Seorang Pria di Muna, Sulawesi Tenggara tega membunuh temannya karena memasukkan hal sepele. Korban dan pelaku terlibat dengan tebakan lebih dulu mana? ayam atau telur?.
Dilansir dari beberapa sumber, penikaman brutal itu terjadi di Jalan Poros Raha-Lakapera Desa Labasa, Kecamatan Tongkuno Selatan, Muna pada Rabu, 24 Juli sekitar pukul 17.00 Wita. Korban terbunuh ditikam berkali-kali oleh pelaku dengan menggunakan badik.
Tentunya pembaca juga belum familiar dengan pertanyaan “lebih dulu ada, ayam atau telur?” Pertanyaan ini akan melahirkan hal menarik yang meliputi konteks filosofis, kosmologis, ilmiah, dan agama. Para ahli biologi menganggap pertanyaan itu sebagai pertanyaan yang brilian.
Dulu lebih suka ayam atau telur?
Dikutip dari Live Science, Senin (29/08/2024) sebagian besar ahli biologi mengatakan dengan tegas bahwa telur datang lebih dulu. Jika kita mengikuti teori evolusi, telur datang lebih dahulu. Karena organisme lain seperti reptil telah menghasilkan telur jauh, sebelum ayam berevolusi secara modern. Dengan kata lain, telur sudah ada jauh sebelum munculnya ayam.
Namun, jika kita melihat dalam perspektif kosmologis akan lebih rumit. Semua agama memiliki masing-masing mengenai asal-usul kehidupan. Gus Baha, ulama asal rembang menuturkan bahwa “Pertanyaannya begini kalau menurut tauhid, ketika lazim kalau telur itu nanti suatu saat jadi ayam, terus ayam kemudian lazim mengeluarkan telur ketika Anda mengatakan mungkin, kontribusi Anda terhadap kemungkinan itu apa?” katanya.
Ada juga beberapa pendapat yang menyatakan bahwa ayam lebih dulu ada. Ayam (Gallus gallus domesticus) kemungkinan berevolusi dari subspesies ayam hutan merah (Gallus gallus) yang hidup sekitar 50 juta tahun yang lalu. Pada beberapa titik selama proses domestikasi, nenek moyang terakhir dari ayam modern akan bertelur yang mengandung embrio dengan perbedaan genetik yang cukup untuk menghasilkan berbeda dari spesies induknya.
Discovery Science Menyebutkan bahwa ayamlah yang pertama kali ada. Hal ini karena telur memerlukan struktur berupa protein tertentu yang hanya dapat diproduksi oleh ayam betina. Dengan demikian maka tidak mungkin telur ada lebih dulu karena mereka membutuhkan protein khusus yang hanya terdapat di ovarium ayam betina.
Embrio ayam yang baru akan berkembang dalam telur yang bukan ayam sebelum akhirnya menetas. Setelah mencapai usia dewasa, baru ia akan bertelur ayam pertama yang layak. Dengan cara seperti itu, ayam bisa dikatakan mendahului telur ayam.

