Pekanbaru, Satuju.com - Bangunan yang akan dibangun di lokasi gedung utama Mal Pelayanan Publik (MPP) yang terbakar pada Maret belum diputuskan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Hal tersebut ditegaskan Pejabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun S.STP M.AP.

Saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih menunggu proses pembongkaran gedung MPP yang diperkirakan akan memakan waktu sekitar 4 bulan ke depan.

"Sekarang (pembongkaran) sudah mulai dikerjakan dengan durasi lebih kurang 4 bulan," ujarnya, Jumat (29/9).

Setelah selesai dibongkar, lanjut Pj walikota, Pemko Pekanbaru baru akan menggelar Focus Group Discussion (FGD) guna menampung masukan dari berbagai pihak seperti akademisi, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, DPRD dan Forkopimda.

"Jadi kalau sudah selesai dibongkar, baru kita buat FGD. Apakah mau dibangun alun-alun atau apa," ucapnya.

Ia menyampaikan, sejauh ini memang ada dua opsi pemikiran yang akan dibangun di eks gedung utama MPP tersebut. Pertama akan dibangun alun-alun, dan opsi kedua kembali dibangun ulang gedung MPP.

"Tapi kami masih perlu diskusi publik dulu. Kami mau uji publik dulu mana yang pantas dan layak kita bangun di bekas MPP itu. Jadi, kami belum ada memutuskan akan membangun apa," tutupnya.

Seperti diketahui, saat ini pemenang tender sudah mulai melakukan pembongkaran gedung utama MPP yang terbakar. Lakasi bangunan tampak sudah ditutup menggunakan pagar seng.