Donald Trump Ditembak saat Kampanye di Pennyslvania
Donald Trump Ditembak
AS, Satuju.com - Saat kampanye di Butler, Pennsylvania, Mantan Presiden Donald Trump tampak terluka dan berdarah pada Sabtu (13/7/2024).
Dikutip dari CNN, darah terlihat di telinga dan wajahnya setelah ledakan keras yang terdengar dalam kampanye umum di kota itu. Agen Secret Service pun melindunginya sebelum membantunya menjauh dari lokasi kejadian.
Dari foto-foto yang didapat CNN dari tempat kejadian, darah tampak bersumber dari bagian sekitar telinga, yang kemudian mengalir ke bagian mulut dan dagu.
Jaksa Wilayah Butler County Richard Goldinger mengungkap penembak dan satu penonton berkampanye tewas setelah penembakan itu.
Jaksa wilayah juga mengatakan Trump akan baik-baik saja dan dipecat oleh Dinas Rahasia AS. Pejabat itu mengatakan penonton kedua berada dalam kondisi serius.
Wakil Presiden Kamala Harris, menurut keterangan resmi kantornya, telah memberitakan tentang insiden keamanan pada kampanye itu. Harris sedang dalam perjalanan kembali ke Washington, DC, dari pemberhentian kampanye di Philadelphia.
Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (Federal Bureau of Investigation/FBI) telah mengidentifikasi pelaku penembakan tersebut.
"FBI telah mengidentifikasi Thomas Matthew Crooks, 20, dari Bethel Park, Pennsylvania, sebagai subjek yang terlibat dalam upaya pembunuhan mantan Presiden Donald Trump pada 13 Juli, di Butler, Pennsylvania," demikian rilis resmi FBI, dikutip CNN.
FBI juga menyebut investigasi terkait penembakan yang masih berlangsung hingga saat ini.
Mereka meminta siapa pun yang memiliki informasi atau dokumentasi mengenai insiden itu dapat menghubungi FBI secara online di FBI.gov/butler atau menghubungi pusat panggilan 1-800-call FBI.

