Aceh Barat, Satuju.com – Mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menghadiri acara Khanduri Raya PT Magellanic Garuda Kencana (MGK) di Gampong Sipot, Kecamatan Sungai Mas, Aceh Barat,  Ia datang bersama istrinya, Fenny Steffy Burase, dan langsung disambut antusias warga setempat.

Dalam sambutannya, Irwandi menilai keberadaan perusahaan tambang legal seperti PT MGK dapat membawa dampak besar bagi pembangunan desa. Ia menyebut aktivitas pertambangan yang mengikuti aturan justru membuka peluang kemajuan ekonomi dalam jangka panjang.

Kalau perusahaan legal hadir dan tertib aturan, desa bisa maju dalam sepuluh tahun ke depan,” ujarnya.

Irwandi juga menanggapi aksi demo yang belakangan muncul menolak PT MGK. Ia menilai tuntutan yang meminta tambang legal ditutup dan tambang ilegal dibuka sebagai sesuatu yang keliru.

“Tidak masuk akal perusahaan legal disuruh tutup, yang ilegal malah diminta buka. Yang legal harus dijaga, yang ilegal harus ditindak,” tegasnya.

Selain itu, Irwandi menyoroti pentingnya pengawasan lingkungan agar operasional pertambangan tidak merusak alam. Ia mengingatkan bahwa keberlanjutan harus menjadi syarat utama.

Ia juga meminta perhatian lebih pada pendidikan anak-anak desa. Irwandi berharap tidak ada lagi anak putus sekolah dan meminta perusahaan ikut berkontribusi dalam program sosial, seperti perbaikan fasilitas umum dan rumah ibadah.

Menurut Irwandi, hubungan baik antara masyarakat dan perusahaan menjadi kunci terciptanya lingkungan yang kondusif untuk pembangunan.

Acara Khanduri Raya berlangsung meriah. Warga, tokoh desa, dan pihak perusahaan terlihat saling bersilaturahmi dalam suasana yang hangat.(M.R)