Daftar Negara yang Pernah Masuk Kekuasaan Indonesia

Bendera Indonesia

Satuju.com - Negara adalah suatu organisasi di antara sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang secara bersama-sama mendiami suatu wilayah (teritorial) tertentu dengan mengakui adanaya suatu pemerintahan yang mengurus tata tertib dan keselamatan sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang ada di wilayahnya.

Sejarah mencatat, Indonesia pernah memakai 2 bentuk negara, yakni negara Kesatuan dan negara Amerika. Negara Kesatuan adalah bentuk negara yang merdeka dan berdaulat dimana seluruh negara dikuasai hanya oleh satu pemerintah pusat saja.

Namun pada zaman dahulu, Indonesia adalah negara dengan bentuk kerajaan.

Ada beberapa negara yang pernah menjadi bagian dari kerajaan-kerajaan yang berbasis di Indonesia, melansir CNBC Indonesia berikut negara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia.

1. Timor Leste (Timor Timur)
Indonesia memiliki sejarah yang panjang dengan Timor Timur yang sekarang menjadi Timor Leste. Timor Timur dijajah oleh Portugal pada abad ke-16, dan dikenal sebagai Timor Portugis sampai 28 November 1975. Sembilan hari kemudian, Indonesia melakukan invasi dan kemudian menyatakan Timor Timur sebagai provinsi ke-27 pada tahun berikutnya.

Sempat menjadi bagian dari Indonesia, rakyat Timor Timur kemudian menyuarakan keinginan mereka untuk berpisah. Pada tahun 1999, Presiden BJ Habibie melakukan referendum dan dimenangkan oleh kelompok pro kemerdekaan, sehingga Timor Timur melepaskan diri dari Indonesia kemudian mengubah nama menjadi Timor Leste setelah menjadi negara merdeka.

2. Filipina
Filipina pernah menjadi bagian dari Indonesia pada masa Kerajaan Majapahit. Sejumlah ahli sejarah meyakini bahwa penaklukan Filipina terjadi pada masa Raja Hayam Wuruk.

Saat itu sang raja dan patihnya Gadjah Mada ingin menjadikan Majapahit sebagai kerajaan besar. Wilayah kekuasaan Majapahit meliputi Nusantara, Semenanjung Malaya, hingga Filipina.

3. Singapura
Singapura di masa lampau kerap disebut Temasek, Tumasik, atau Kota Laut (Sea Town). Dikutip dari Jurnal Lektur Keagamaan dalam artikel berjudul Tumasik: Sejarah Awal Islam di Singapura (1200-1511 M), posisi Singapura dianggap strategis sebagai pusat perdagangan.

Beberapa kerajaan yang sempat menguasainya adalah Sriwijaya sampai akhir abad ke-13 M, Majapahit sampai abad ke-14 M, Ayutthaya-Thailand pada abad ke-15 M dan Kesultanan Malaka hingga pendudukan Portugis pada tahun 1511 M.

4. Malaysia
Sejumlah ahli sejarah juga menyebutkan bahwa Malaysia sempat menguasai Sriwijaya yang merupakan kerajaan maritim terbesar dalam sejarah Indonesia. Penaklukan wilayah Malaysia terjadi pada masa kekuasaan Raja Balaputradewa.

Dengan daerah kekuasaan yang luas, Sriwijaya menjadi pusat perdagangan dan penyebaran agama yang sangat berpengaruh di dunia. Tak heran jika Sriwijaya kerap disebut Nusantara di masa lalu.

5. Kamboja
Sriwijaya juga berperan dalam masa penaklukan Kamboja. Catatan kekuasaan Sriwijaya di Kamboja diperoleh dari seorang pendeta bernama I Tzing yang sempat singgah di kerajaan tersebut.

Wilayah kekuasaan yang luas dan strategis memudahkan Sriwijaya menjual hasil alam dan sumber ekonomi lainnya, seperti kapur barus, kayu gaharu, cengkih, kayu cendana, pala dan kapulaga.

6. Brunei Darussalam
Wilayah Brunei Darussalam sempat dikuasai Kerajaan Sriwijaya. Beberapa pemukiman di Teluk Brunei disebut sebagai Vijayanegara, sebagaimana dilaporkan laman Indonesia.go.id.

Brunei juga tercantum dalam kitab Negarakretagama yang ditulis kerajaan Majapahit pada tahun 1365. Wilayah yang disebut Buruneng tersebut dikuasai Majapahit setelah Patih Gadjah Mada berambisi melaksanakan Sumpah Palapa.